Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan Amerika Serikat harus menyadari bahwa program nuklir Korea Utara adalah sebuah realitas.
Dalam pidato Tahun Barunya, Kim memperingatkan bahwa ia mempunyai sebuah tombol untuk peluncuran nuklir di mejanya. “Seluruh daratan Amerika berada dalam jangkauan serangan nuklir kami,” kata Kim. “Amerika Serikat tidak akan dapat memulai perang terhadap saya dan negara kami."
Pemimpin Korea Utara itu mengatakan negaranya “dapat menangani segala ancaman nuklir dari Amerika Serikat dan memiliki sebuah penangkal ampuh yang mampu mencegah Amerika bermain dengan api.”
“Amerika Serikat,” kata Kim, “harus menyadari ini bukan pemerasan, tetapi realitas.”
Pidato Tahun Baru Kim itu dipandang luas sebagai sebuah indikator akan arah yang bakal ditempuhnya dan prioritasnya untuk tahun mendatang.
Tahun lalu, Kim dan Presiden Amerika Donald Trump saling melontarkan kecaman secara lisan ,sementaraTrump memperingatkan bahwa Korea Utara akan menghadapi kehancuran kalau Korea Utara mengancam Amerika Serikat.
Pyongyang membalas dengan mengatakan Korea Utara sedang mempertimbangkan uji-coba peluncuran misil balistik antar-benua keperairan dekat Guam, wilayah Amerika di Pasifik.Tidak lama setelah itu, Utara meluncurkan dua misil jarak-jauh ke wilayah udara Jepang dan bulan September melakukan uji-coba nuklir yang ke-6. [gp/is]