Pemimpin sekte di Kenya, Paul Mackenzie dan 29 pengikutnya, Selasa (6/2) didakwa dengan tuduhan pembunuhan terhadap 191 anak, yang mayatnya ditemukan di antara mayat-mayat yang jumlahnya lebih dari dua kali lipat angka itu, dan terkubur di hutan.
Pengacara terdakwa membantah semua tuduhan yang dikemukakan di depan pengadilan di kota kecil tepi laut, Malindi. Salah satu terdakwa dinyatakan tidak sehat secara mental untuk mengikuti persidangan.
Jaksa mengatakan, Mackenzie telah memerintahkan para pengikut beserta anak-anak mereka untuk berpuasa hingga mati, sehingga mereka bisa masuk surga sebelum dunia ini kiamat. Lebih dari 400 mayat telah digali dari hutan Shakahola.
Ada sejumlah dakwaan berbeda yang dilimpahkan ke pengadilan-pengadilan berbeda dalam kasus yang terkait dengan pembunuhan ini. [ns/ab]
Forum