Penceramah radikal Inggris, Anjem Choudary, dinyatakan bersalah pada hari Selasa (23/7) oleh dewan juri pengadilan di London, karena memimpin kelompok radikal.
Choudary, yang berusia 57 tahun, divonis bersalah di Pengadilan Woolwich Crown karena keanggotaannya dalam sebuah organisasi terlarang, yaitu kelompok Muslim radikal al-Muhajiroun, atau ALM, dan karena menggalang dukungan bagi kelompok tersebut.
ALM dilarang oleh pemerintah Inggris pada 2010 sebagai kelompok yang terlibat dalam mempersiapkan, mempromosikan maupun melakukan tindak terorisme.
Choudary, yang sebelumnya divonis bersalah karena mendukung kelompok Negara Islam (IS), membantah di persidangan bahwa ia telah mempromosikan ALM dalam ceramah-ceramahnya, dengan alasan ALM sudah tidak ada.
Jaksa mengatakan, kelompok itu telah beroperasi dengan menggunakan banyak nama, termasuk Islamic Thinkers Society yang berbasis di New York, di mana Choudary pernah berceramah.
Islamic Thinkers Society sebelumnya merupakan ALM cabang Amerika, kata Wakil Komisioner Rebecca Winer dari Kepolisian New York, yang menyebut kasus itu bersejarah.
Choudary dinyatakan bersalah bersama salah seorang pengikutnya, Khaled Hussein, yang disebut jaksa merupakan pendukung setia kelompok tersebut.
Hussein, yang berusia 29 tahun dan berasal dari Edmonton, Kanada, divonis bersalah karena menjadi anggota organisasi terlarang.
Keduanya ditangkap setahun yang lalu setelah Hussein mendarat di Bandara Heathrow.
Sidang vonis hukuman dijadwalkan pada 30 Juli mendatang. [rd/jm]
Forum