Kantor berita Reuters melaporkan pendekatan Teheran ke Uni Emirat Arab akan berubah menyusul kesepakatan normalisasi hubungan antara UEA dengan Israel, kata Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Mayjen Mohammad Bagheri mengatakan Minggu (16/8).
"Pendekatan Teheran ke UEA akan berubah. Jika sesuatu terjadi di kawasan Teluk Persia dan jika keamanan nasional kami rusak, betapapun kecilnya, kami akan meminta pertanggungjawaban UEA untuk itu dan kami tidak akan mentolerirnya," kata Bagheri.
Perjanjian UEA-Israel yang diumumkan minggu lalu dipandang bertujuan untuk memperkuat oposisi terhadap kekuatan regional Iran. Kesepakatan tersebut dimediasi oleh Presiden AS Donald Trump. [ah]