Tim pengacara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mulai mengajukan pembelaan pada Sabtu (25/1/2020) di Senat setelah para manajer pemakzulan DPR menyampaikan argumen selama tiga hari dalam sidang pemakzulan Trump di Senat.
Penasihat Gedung Putih Pat Cipollone mulai menyampaikan pembelaan Trump dengan mengatakan para manajer DPR dari faksi Demokrat itu gagal mencapai tujuan mereka.
"Kami yakin mereka sedikit pun tidak berhasil meyakinkan Anda," kata Cipollone.
Cipollone juga mengulangi kembali kritikan terhadap sidang pemakzulan yang dipimpin Demokrat, mengatakan bahwa sidang itu akan membatalkan kemenangan Trump pada pemilu 2016 dan mengurangi pilihan bagi para pemilih sebelum pilpres November mendatang.
"Mereka di sini untuk melakukan campur tangan paling masif dalam sebuah pemilu dalam sejarah Amerika dan kami tidak akan membiarkannya terjadi," kata Cipollone.
"Itu akan melanggar Konstitusi. Itu akan melanggar sejarah. Itu akan melanggar kewajiban kita untuk masa depan. Dan, yang paling penting, itu akan melanggar kepercayaan suci yang telah disematkan oleh rakyat Amerika kepada Anda."
Pembelaan Trump pada Sabtu (25/1/2020 merupakan cuplikan dari argumen-argumen yang akan dirincikan pekan depan. [vm/ft]