Pasar perumahan Amerika terus pulih, dan terlihat dari penurunan jumlah rumah yang disita oleh bank pada bulan September, dibandingkan kurun waktu yang sama setahun sebelumnya.
Data dari CoreLogic hari Selasa (10/11) menunjukkan penurunan penyitaan rumah sebesar 17,6 persen. Tapi itu berarti, masih ada 55.000 rumah di mana pemiliknya tidak bisa membayar cicilan pinjaman kredit rumahnya. Masalah berat di sektor perumahan ini sangat berperan dalam krisis keuangan .
Studi lainnya terkait kepercayaan bisnis menunjukkan kestabilan dan semakin banyak bisnis kecil mengatakan mereka bermaksud membeli peralatan, mengantisipasi harga lebih tinggi untuk produk mereka, dan merasa bahwa kini waktu yang baik untuk memperluas usaha.
Laporan oleh Federasi Nasional Bisnis Independen diperlemah oleh penurunan jumlah responden yang mengatakan mereka bermaksud merekrut pekerja.
Sementara itu, pakar pemerintah melaporkan harga untuk minyak impor dan barang lainnya terus jatuh pada bulan Oktober.
Penurunan harga baik impor maupun ekspor mencerminkan harga komoditas global yang rendah, dan nilai dolar yang kuat, sehingga memberi konsumen Amerika daya beli yang lebih besar. Tetapi nilai dolar yang kuat juga mengakibatkan produk buatan Amerika lebih mahal dan kurang mampu bersaing di pasar global. [ps]
