Seorang juru rawat Mumbai yang koma selama 42 tahun setelah diperkosa saat bekerja di rumah sakit, telah meninggal dunia, kata pihak rumah sakit, hari Senin (18/5).
Aruna Shanbaug mengalami kerusakan otak yang parah dan dalam keadaan vegetatif setelah diperkosa dan dicekik oleh seorang pegawai rumah sakit pada tahun 1973.
Shanbaug didiagnosa menderita radang paru-paru minggu lalu dan telah didukung oleh mesin penopang hidup selama beberapa hari terakhir ini, kata Pravin Bangar, pengawas medis di Rumah Sakit “King Edward Memorial Hospital” di Mumbai.
Kasus Shanbaug memicu perdebatan hukum eutanasia di India, setelah seorang penulis Mumbai dan teman si perawat mengajukan petisi kepada pengadilan untuk menghentikan pemaksaan makan melalui tabung, sehingga penderitaannya tidak berkepanjangan.
Mahkamah Agung India menolak petisi yang diajukan oleh Pinki Virani, yang mengusahakan eutanasia bagi Shanbaug, dengan alasan pengadilan harus "menghentikan penderitaan luar biasa itu."
Kasus tersebut ditentang oleh para juru rawat rumah sakit yang bergantian merawatnya selama lebih dari empat dekade, setelah keluarga Shanbaug mengatakan mereka tidak mampu lagi merawatnya.
