Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyebut penembakan terhadap objek yang melintasi wilayah udara Yukon di Kanada barat adalah "situasi yang sangat serius," di saat upaya pengambilan serpihan dari objek tersebut terus berlanjut pada Senin (13/2).
Saat berbicara kepada reporter di Whitehorse, Trudeau mengatakan pemerintahannya mengerahkan "semua langkah yang dapat menjaga keamanan rakyat Kanada."
“Ketika objek-objek yang belum teridentifikasi ini menjadi ancaman untuk lalu lintas udara, keselamatan warga sipil, kita perlu mengambil tindakan, yang mana akhirnya telah kita lakukan” kata Trudeau. “Kita mengambil tindakan dengan bekerja sama dengan mitra Amerika kita di bawah komando NORAD,” lanjutnya.
North American Aerospace Defense Command (NORAD) merupakan organisasi gabungan antara Amerika Serikat dan Kanada yang menyediakan pertahanan bersama atas wilayah udara kedua negara. NORAD mendeteksi objek yang terbang tinggi pada Jumat (10/2) malam di atas Alaska, kata pejabat AS. Objek itu melintas ke dalam wilayah udara Kanada pada Sabtu (11/2).
Trudeau telah berbicara dengan Presiden Joe Biden yang juga memerintahkan agar objek itu ditembak jatuh.
Menteri Pertahanan Kanada Anita Anand mengatakan dalam konferensi pers di Ottawa pada Minggu (12/2), bahwa objek tersebut, yang terbang setinggi 40.000 kaki, telah ditembak jatuh sekitar 160 kilometer dari wilayah perbatasan AS-Kanada di tengah wilayah Yukon. Operasi pengambilan serpihan objek tersebut melibatkan tentara Kanada dan kepolisian Kanada (RCMP). [jm/ka]
Forum