Seorang perempuan Italia pada hari Rabu [20/5) memenangkan lukisan Pablo Picasso senilai 1 juta euro (sekitar Rp 16 miliar) dalam undian penggalangan dana yang digelar di Perancis. Acara tersebut dimaksudkan untuk mengumpulkan dana bagi proyek air di Afrika.
Lukisan cat minyak itu diberi nama 'Nature Morte'.
Acara penggalangan dana tersebut menghasilkan 5,1 juta euro, yang 900 ribu euro akan diberikan kepada kolektor miliarder Monaco, David Nahmad, yang menyediakan lukisan itu. Sisanya akan digunakan oleh CARE, amal untuk proyek air bersih di sekolah-sekolah dan desa-desa di Kamerun, Madagaskar dan Maroko. Nahmad juga memberikan 100 ribu euro kepada CARE.
"Picasso akan menyukai kegiatan seperti ini karena ia adalah seseorang yang memiliki minat besar pada tujuan kemanusiaan dan sosial," Peri Cochin, penyelenggara lelang mengatakan kepada Reuters di kantor lelang seni Christie di Paris.
Dia mengatakan lebih dari 51 ribu tiket seharga 100 euro telah terjual dalam undian. Pelaksanaan acara itu telah ditunda akibat krisis COVID-19.
“Krisis corona ini telah menjelaskan betapa pentingnya mencuci tangan, dan itu hanya dapat dilakukan dengan air jernih,” kata Cochin.
Pada edisi pertama undian ini pada tahun 2013, seorang Amerika berusia 25 tahun memenangkan lukisan Picasso berjudul 'The Man in the Opera Hat'. Acara tersebut mengumpulkan dana sebesar 4,8 juta euro untuk sebuah asosiasi yang bekerja untuk melestarikan kota kuno Tirus di Libanon.
Setelah jeda enam tahun antara dua undian Picasso pertama, penyelenggara berharap dapat menjalankan edisi tahunan acara tersebut, untuk kepentingan organisasi yang berbeda setiap tahun.
Karya seni Picasso pernah mencetak harga tertinggi seharga $179,4 juta ketika Christie menjual lukisan 'Les femmes d’Alger' pada Mei 2015. [ah]
