Para pejabat keamanan Pakistan mengatakan pertempuran di daerah rawan di barat laut Selasa pagi (11/11) menewaskan sedikitnya dua tentara dan 15 militan Islamis.
Mereka mengatakan tersangka militan Islamis melancarkan serangan di luar dugaan terhadap pos keamanan garis depan di daerah suku terpencil Orakzai tetapi serangan itu dipukul mundur. Pertempuran itu membuat beberapa tentara terluka parah.
Orakzai adalah salah satu dari tujuh daerah suku terpencil yang semi-otonom di Pakistan dekat perbatasan Afghanistan. Militan Taliban Pakistan dan asing yang terkait dengan al-Qaida giat beraktivitas di daerah itu.
Serangan Selasa terjadi sementara pasukan Pakistan terlibat dalam serangan kontra-militan di Waziristan Utara di dekatnya sejak Juni. Peningkatan serangan militan belakangan ini terhadap pasukan keamanan diduga disebabkan operasi angkatan darat.
Sementara itu, ledakan bom di kota Quetta, Pakistan barat daya hari Selasa, menewaskan paling sedikit satu orang dan melukai 20 lainnya, termasuk beberapa polisi.