Tautan-tautan Akses

Pesawat Militer AS Osprey dengan 8 Penumpang Jatuh di Perairan Jepang


Sebuah pesawat Osprey militer AS di Pangkalan Udara Korps Marinir AS Futenma di pusat Kota Ginowan, prefektur Okinawa. (Foto: AFP)
Sebuah pesawat Osprey militer AS di Pangkalan Udara Korps Marinir AS Futenma di pusat Kota Ginowan, prefektur Okinawa. (Foto: AFP)

Garda Pantai Jepang menemukan satu orang dan puing-puing di lautan tempat pesawat militer AS Osprey yang membawa delapan orang jatuh pada Rabu (29/11) di lepas pantai Jepang selatan, kata para pejabat.

Penyebab kecelakaan dan status orang tersebut -- serta orang-orang lain di pesawat itu -- belum diketahui, kata juru bicara Garda Pantai Kazuo Ogawa.

Garda Pantai menerima panggilan darurat dari sebuah kapal nelayan di dekat lokasi jatuhnya pesawat itu di lepas pantai Yakushima, sebuah pulau di sebelah selatan Kagoshima, katanya.

Pesawat Garda Pantai dan kapal patroli menemukan satu orang, yang kondisinya belum diketahui, dan puing-puing berwarna abu-abu diyakini berasal dari pesawat tersebut, kata Ogawa. Semua itu ditemukan di laut sekitar 1 kilometer di lepas pantai timur Yakushima.

MV-22B Osprey mendarat di kapal Angkatan Laut Australia HMAS Adelaide (L01) selama Latihan Southern Jackaroo 23, di lepas pantai Queensland, Australia. (Foto: Skyler M. HARRIS/US MARINE CORPS/AFP)
MV-22B Osprey mendarat di kapal Angkatan Laut Australia HMAS Adelaide (L01) selama Latihan Southern Jackaroo 23, di lepas pantai Queensland, Australia. (Foto: Skyler M. HARRIS/US MARINE CORPS/AFP)

“Pemerintah akan berusaha mengukuhkan informasi mengenai kerusakan dan menempatkan prioritas tertinggi pada upaya penyelamatan nyawa,” kata Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Hirokazu Matsuno kepada wartawan.

Osprey adalah pesawat hibrida yang lepas landas dan mendarat seperti helikopter, namun selama penerbangan dapat menggeser baling-balingnya ke depan dan melaju lebih cepat seperti pesawat terbang. Versi pesawat ini diterbangkan oleh Korps Marinir, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara AS.

Ogawa mengatakan pesawat tersebut berangkat dari Pangkalan Udara Korps Marinir AS Iwakuni di prefektur Yamaguchi dan jatuh dalam perjalanan ke Pangkalan Udara Kadena di Okinawa. Pesawat itu tampaknya berusaha melakukan pendaratan darurat di bandara Yakushima sebelum jatuh, katanya.

Kantor berita Kyodo, mengutip pejabat prefektur Kagoshima, mengatakan para saksi melaporkan melihat api berasal dari mesin kiri Osprey tersebut.

Sejumlah pejabat AS dan Jepang mengatakan pesawat itu milik Pangkalan Udara Yokota di barat Tokyo. Beberapa pejabat Angkatan Udara AS di Yokota mengatakan mereka masih perlu mengonfirmasi informasi tersebut dan belum memberikan komentar segera.

Sebuah pesawat Osprey Korps Marinir AS dengan 23 Marinir di dalamnya jatuh di sebuah pulau di Australia Utara pada bulan Agustus, menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai sedikitnya lima orang dalam latihan multinasional.

Setidaknya ada lima kecelakaan fatal yang terjadi pada Ospreys sejak tahun 2012, dan menyebabkan sedikitnya 19 kematian. [ab/uh]

Forum

XS
SM
MD
LG