Para pejabat intelijen Pakistan mengatakan pesawat tak berawak yang dicurigai milik Amerika telah menewaskan sedikitnya empat orang militan di daerah suku terpencil di bagian barat laut negara itu.
Pejabat itu mengatakan pesawat tersebut menembakkan misil, Kamis (27/10) terhadap satu kendaraan di Waziristan Selatan.
Amerika Serikat tidak mengakui secara terbuka penggunaan pesawat tak berawak terhadap militan yang terlibat dengan Taliban dan Al-Qaida di barat laut Pakistan. Para pejabat Pakistan telah memrotes serangan-serangan Amerika sebagai pelanggaran kedaulatan negara mereka.
Juga hari Kamis, polisi mengatakan bom meledak di pasar yang ramai di Peshawar, melukai paling sedikit tujuh orang. Pihak berwenang mengatakan bahan peledaknya dimuat dalam tabung minyak. Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan itu, yang merusak beberapa toko di dekatnya.