Petir diyakini telah membunuh kawanan 18 gajah liar Asia di kawasan timur laut India yang terpencil, kata seorang pejabat kehutanan, Jumat (14/5).
Gajah-gajah itu, termasuk lima di antaranya yang tergolong masih anak-anak, ditemukan mati saat hujan di cagar alam hutan Kondali yang dilindungi, kata petugas satwa liar Jayanta Goswami. Penjaga hutan itu mencapai daerah terpencil tersebut pada Kamis dan menemukan 14 gajah mati di atas bukit dan empat di bawahnya.
Laporan pendahuluan dari sejumlah dokter hewan menyebutkan gajah-gajah itu disambar petir, tetapi Goswami mengatakan otopsi sedang dilakukan untuk memastikan penyebab kematian.
Cagar alam itu terletak di distrik Nagaon di negara bagian Assam, sekitar 150 kilometer dari timur Gauhati, ibu kota negara bagian tersebut.
Di Assam diketahui ada sekitar 6.000 gajah liar. Karena habitat mereka terdesak, hewan-hewan itu sering berkeliaran keluar dari hutan untuk mencari makanan.
Para konservasionis telah mendesak pemerintah untuk mencegah perambahan manusia ke hutan, dan untuk membuat koridor bebas bagi gajah agar bisa berpindah dari satu hutan ke hutan lainnya dengan aman.
Dalam beberapa tahun terakhir, gajah-gajah liar dilaporkan memasuki desa, merusak tanaman, dan bahkan membunuh manusia. [ab/uh]