Perdana Menteri Hun Manet, Sabtu (27/4), mengumumkan bahwa dua puluh tentara Kamboja tewas dalam insiden ledakan amunisi di sebuah pangkalan militer di wilayah barat negara itu.
Hun Manet menyatakan di akun Facebooknya bahwa ledakan yang juga melukai beberapa tentara itu terjadi pada Sabtu sore di sebuah pangkalan militer di Provinsi Kampong Speu. Dia tidak memberikan perincian lebih lanjut.
“Saya sangat terkejut menerima berita mengenai insiden ledakan amunisi,” kata Hun Manet, sambil menyampaikan “bela sungkawa sedalam-dalamnya” kepada keluarga korban tewas.
Belum jelas apa penyebab ledakan tersebut.
Foto-foto di media sosial menunjukkan bangunan satu lantai yang hancur diselimuti asap, dengan penduduk desa terdekat juga membagikan gambar-gambar jendela yang retak secara daring.
Dalam pernyataannya, Hun Manet mengungkapkan bahwa dia memerintahkan Menteri Pertahanan Nasional dan Panglima Angkatan Bersenjata Kerajaan Kamboja untuk segera mengatur upacara pemakaman bagi para prajurit yang tewas. [ah]
Forum