Indonesia telah menarik duta besarnya dari Australia, mengurangi tingkat hubungannya dengan Australia dan menangguhkan kerjasama penyelundupan manusia karena marah atas laporan penyadapan ponsel milik Yudhoyono, ibu negara, dan delapan menteri senior dan pejabat pemerintah Indonesia tahun 2009.
Perdana Menteri Australia Tony Abbott berjanji akan menanggapi sepenuhnya dan dengan sopan tuntutan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait pemeriksaan terhadap laporan penyadapan oleh Australia terhadap ponsel para pejabat tinggi Indonesia tersebut.
Laporan tentang dugaan penyadapan itu muncul minggu ini dan mengutip dokumen Badan Keamanan Nasional Amerika –NSA- yang dibocorkan Edward Snowden.
Kepada parlemen, Abbott mengatakan, hari Kamis (21/11) ia telah menerima surat Presiden SBY yang menuntut penjelasan kegiatan penyadapan telepon oleh Australia tahun 2009.
Kepada DPR, Abbott menyatakan: “Saya ingin meyakinkan DPR bahwa pemerintah akan merespon dengan cepat, sungguh-sungguh dan dengan sopan atas surat presiden tersebut.”
Perdana Menteri Australia Tony Abbott berjanji akan menanggapi sepenuhnya dan dengan sopan tuntutan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait pemeriksaan terhadap laporan penyadapan oleh Australia terhadap ponsel para pejabat tinggi Indonesia tersebut.
Laporan tentang dugaan penyadapan itu muncul minggu ini dan mengutip dokumen Badan Keamanan Nasional Amerika –NSA- yang dibocorkan Edward Snowden.
Kepada parlemen, Abbott mengatakan, hari Kamis (21/11) ia telah menerima surat Presiden SBY yang menuntut penjelasan kegiatan penyadapan telepon oleh Australia tahun 2009.
Kepada DPR, Abbott menyatakan: “Saya ingin meyakinkan DPR bahwa pemerintah akan merespon dengan cepat, sungguh-sungguh dan dengan sopan atas surat presiden tersebut.”
