Polisi di Orlando, negara bagian Florida di AS, mengatakan tersangka pembunuh Christina Grimmie khusus datang ke Orlando dari tempat lain di Florida dengan tujuan membunuh penyanyi itu setelah penampilannya Jumat malam (10/6).
Polisi mengidentifikasi tersangka sebagai Kevin James Loibl yang berusia 27 tahun. Mereka menyelidiki komputer dan ponselnya untuk mencari motif pembunuhan. Namun mereka mengatakan belum menemukan informasi apakah laki-laki bersenjata dan korban saling kenal atau apakah pelaku telah membuntuti penyanyi tersebut.
Grimmie, 22, sedang memberi tanda tangan kepada para penggemar setelah penampilannya di Plaza Live Theater, ketika tersangka mendekatinya dan melepaskan tembakan.
Kakak Grimmie mendorong laki-laki bersenjata itu sampai terjungkal, sebelum Loibl menembak dirinya sendiri. Polisi mengatakan ia membawa dua pistol, sebuah pisau berburu, dan amunisi tambahan.
Polisi memuji Marcus Grimmie yang "bertindak berani" untuk menghentikan kemungkinan korban lainnya terluka.
Christina Grimmie merupakan penyanyi yang sedang naik daun. Ia pertama kali menarik perhatian dalam kompetisi musik The Voice di stasiun televisi NBC pada 2014. Jutaan penggemar juga telah menikmati penampilannnya dalam lagu-lagu hit yang dinyanyikannya kembali di YouTube.
Rekan-rekan penyanyi mengungkapkan kesedihan dan terkejut atas kematian mendadak dan penembakan Grimmie. Pelatih vokalnya dalam acara The Voice, Adam Levine, menyatakan Christina memiliki "hati yang indah dengan suara yang sangat merdu." [zb]