Polisi Inggris menyatakan telah berhasil mengidentifikasi 39 korban yang ditemukan tewas dalam sebuah truk kontainer di Inggris, dan memberitahu pihak keluarga mereka.
Hari Kamis (7/11), polisi menyatakan telah bekerjasama dengan polisi Vietnam dan pemeriksa mayat Inggris untuk mengidentifikasi jasad yang ditemukan dalam truk kontainer, 23 Oktober lalu, di kawasan industri Grays.
Pekan lalu, polisi mengatakan seluruh korban merupakan warga negara Vietnam. Sampel DNA diambil dari pihak keluarga asal Vietnam, yang menduga kerabat mereka hilang dan mungkin ada di dalam truk tersebut.
Polisi Inggris telah menuntut Maurice Robinson, warga Irlandia Utara berusia 25 tahun, dengan tuduhan pembunuhan terhadap 39 orang dan persekongkolan penyelundupan manusia. Dia dituduh mengemudikan truk tersebut menuju pelabuhan Purfleet, tempat dia mengambil kontainer yang didatangkan melalui kapal feri dari pelabuhan Zee-brug-ge di Belgia.
Tiga orang tersangka lainnya telah dibebaskan dengan membayar uang jaminan sambil menunggu proses penyelidikan lebih lanjut.
Di Irlandia, seorang pria berusia 22 tahun ditangkap atas perintah kepolisian Inggris. Kepolisian Essex mengatakan, mereka telah memulai proses ekstradisi untuk membawanya ke pengadilan Inggris untuk menghadapi tuduhan pembunuhan dalam kasus ini.
Sementara itu di Vietnam, sejumlah tersangka lain juga telah ditangkap. (ti/ii)