Tautan-tautan Akses

Polisi Kanada Kepung Rumah Tersangka Penikaman


Potongan gambar dari sebuah video menunjukkan sejumlah aparat keamanan mengepung sebuah rumah di kawasan cagar budaya James Smith Cree First di Saskatchewan, Kanada, pada 6 September 2022. Polisi berupaya mencari pelaku penikaman di wilayah tersebut. (Foto: AP/Robert Bumsted)
Potongan gambar dari sebuah video menunjukkan sejumlah aparat keamanan mengepung sebuah rumah di kawasan cagar budaya James Smith Cree First di Saskatchewan, Kanada, pada 6 September 2022. Polisi berupaya mencari pelaku penikaman di wilayah tersebut. (Foto: AP/Robert Bumsted)

Polisi Kanada dengan membawa senjata terhunus, pada Selasa (6/9), mengepung sebuah rumah yang terletak di kawasan cagar budaya masyarakat adat di mana telah terjadi insiden penikaman pada akhir pekan lalu.

Pihak berwenang memperingatkan sejumlah warga bahwa tersangka pelaku penikaman mungkin berada di kawasan itu. Polisi mengirim peringatan darurat melalui telepon, meminta orang-orang untuk tidak keluar rumah. Polisi mengatakan tersangka, Myles Sanderson, terlihat berada di wilayah cagar budaya James Smith Cree First Nation.

Wartawan Associated Press mendengar orang-orang berteriak dan berlari, sementara polisi mengepung sebuah rumah. Polisi memblokade jalan menuju ke lokasi itu.

Saudara buronan itu, yang juga tersangka dalam insiden penikaman tersebut, Damien Sanderson, ditemukan tewas di dekat lokasi penusukan pada Senin (5/9).

Polisi masih menyelidiki apakah Myles Sanderson membunuh saudaranya itu.

Kakak beradik tersebut dituduh telah membunuh 10 orang dan melukai 18 lainnya.

Insiden penikaman itu adalah salah satu pembunuhan massal dengan korban terbanyak yang tercatat di Kanada, di mana kejahatan semacam itu lebih jarang terjadi dibanding dengan di Amerika Serikat.

Aksi penembakan yang menelan korban jiwa paling banyak dalam sejarah Kanada terjadi pada 2020 ketika seorang laki-laki yang menyamar sebagai polisi menembaki orang-orang di rumah mereka dan kemudian melakukan pembakaran di provinsi Nova Scotia. Dua puluh dua orang tewas dalam insiden tersebut.

Pada 2019 lalu, seorang laki-laki menggunakan mobil van untuk membunuh 10 pejalan kaki di Toronto.

Penikaman massal yang menimbulkan korban jiwa lebih jarang terjadi dibanding penembakan massal, tetapi terjadi di seluruh dunia. Pada tahun 2014, 29 orang ditikam dan digorok hingga mati di sebuah stasiun kereta api di kota Kunming di barat daya China.

Sementara pada tahun 2016, penikaman massal di sebuah fasilitas kesehatan mental di Sagamihara, Jepang, menewaskan sebanyak 19 orang.

Setahun kemudian tiga orang yang berkendara membunuh delapan orang dengan cara menikam mereka di sepanjang area London Bridge. [em/jm]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG