Pihak berwenang kota New York Jumat menangkap 20 orang dalam aksi hari ketiga berturut-turut memprotes kekerasan polisi terhadap kelompok minoritas.
Departemen Kepolisian New York mengumumkan angka itu Sabtu (6/12).
Para demonstran dilaporkan ditangkap karena menutup lalu lintas di jalan utama dan berperilaku tidak tertib.
Demonstrasi itu dimulai Rabu, ketika dewan juri New York memutuskan tidak mendakwa polisi berkulit putih Daniel Pantaleo yang mencekik sampai tewas Eric Garner, tersangka pelaku kejahatan yang tidak bersenjata dan berkulit hitam.
Dalam video insiden itu, bisa didengar Garner dengan terengah-engah mengatakan "Saya tidak bisa bernafas" sementara polisi memitingnya di tanah.
Demonstrasi juga terjadi di kota-kota besar lain di Amerika, termasuk Boston, Chicago, Miami dan Washington, dengan demonstran meneriakkan slogan-slogan seperti "nyawa orang kulit hitam penting."
