Polisi di Arab Saudi menggagalkan rencana teror terhadap Masjid Agung di Mekah hari Jumat (23/6), menewaskan pria yang merencanakan serangan itu dalam penggrebekan di rumahnya, kata pihak berwenang.
Gambar-gambar video yang ditayangkan televisi pemerintah Saudi menunjukkan polisi menggerebek rumah bertingkat tiga di mana pembom bunuh diri itu tinggal. Polisi mengatakan mereka tembak menembak dengan si pembom sebelum ia meledakkan dirinya, dan meruntuhkan bangunan tersebut.
Kementerian dalam negeri Saudi mengatakan pembom bunuh diri itu adalah satu-satunya orang yang tewas dalam ledakan tersebut. Lima orang polisi dan enam orang sipil luka-luka dalam insiden tersebut, kata kementerian itu.
Lima orang lain, termasuk seorang perempuan, ditangkap sehubungan dengan rencana pemboman itu, kata kementerian itu. Keterangan kementerian tersebut tidak menyebut kelompok yang terlibat dalam serangan itu.
Baik Iran maupun Hezbollah Lebanon mengutuk pemboman yang direncakan di Mekah itu, tempat paling suci dalam Islam.
Kementerian Luar Negeri Iran mengeluarkan pernyataan hari Sabtu yang mengutip juru bicara Bahram Ghasemi mengatakan “terorisme meraja-lela dan meningkat di seluruh dunia.” [gp]
