Polisi di Thailand telah menangkap sekelompok tamu tak diundang dalam pesta perkawinan. Kelompok itu dipimpin seorang biksu Budha dan mereka memeras pasangan pengantin dengan berpura-pura sebagai pejabat resmi yang punya pertalian dengan kerajaan. Kemudian mereka meminta uang dengan alasan kehadiran mereka memberi gengsi bagi pesta perkawinan tersebut.
Pejabat kepolisian Kolonel Phumin Pumpanmuang mengatakan hari Jumat (27/1), kelompok delapan orang itu, biksu bersama tujuh saudaranya, mendatangi pesta perkawinan berlagak sebagai tamu kehormatan dengan saudaranya yang tujuh itu berpura-pura sebagai tokoh tingkat tinggi yang menyajikan hadiah kepadanya. Mereka kemudian meminta sumbangan dari pesta perkawinan itu, permintaan yang susah ditolak.
Karena mengaku punya kaitan dengan kerajaan, anggota kelompok dituduh membikin marah kerajaan yang dapat diancam dari 3 sampai 15 tahun penjara. Hukuman ini biasanya dikenakan pada orang yang dituduh menghina kerajaan. [al]
