Tautan-tautan Akses

 
Portugal Akan Karantina Penumpang Penerbangan Tak Langsung dari Inggris, Brazil

Portugal Akan Karantina Penumpang Penerbangan Tak Langsung dari Inggris, Brazil


Penumpang yang mengenakan masker pelindung wajah berjalan di bandara Lisbon selama wabah COVID-19, di Lisbon, Portugal, 15 Juni 2020. (Foto: REUTERS/Rafael Marchante)
Penumpang yang mengenakan masker pelindung wajah berjalan di bandara Lisbon selama wabah COVID-19, di Lisbon, Portugal, 15 Juni 2020. (Foto: REUTERS/Rafael Marchante)

Kementerian Dalam Negeri Portugal, Sabtu (6/3), mengatakan penumpang yang terbang secara tidak langsung ke Portugal dari Inggris atau Brazil harus menunjukkan tes COVID-19 negatif yang dilakukan 72 jam sebelum keberangkatan. Selain itu, mereka juga harus menjalani karantina selama dua minggu setelah kedatangan. Aturan tersebut mulai Minggu (7/3) dan seterusnya.

Langkah tersebut dirancang untuk menutup celah yang memungkinkan para pelancong dari Inggris dan Brazil mencapai Portugal dengan singgah di negara tempat perjalanan diizinkan.

Reuters melaporkan, Sabtu (6/3), Portugal telah melarang penerbangan komersial atau pribadi langsung ke dan dari Inggris dan Brazil sejak Januari untuk membatasi penyebaran varian COVID-19.

Penerbangan untuk tujuan kemanusiaan dan repatriasi langsung masih akan diizinkan, tetapi penumpang harus menunjukkan tes COVID-19 negatif yang dilakukan 72 jam sebelum keberangkatan dan karantina selama 14 hari.

Langkah-langkah tersebut akan ditinjau pada 16 Maret.

Menteri pariwisata Portugal mengatakan kepada BBC pada hari Jumat (5/3) bahwa negara itu berharap untuk mengizinkan turis Inggris yang dapat membuktikan bahwa mereka telah dites negatif atau kebal terhadap COVID-19 ke Portugal mulai 17 Mei, ketika Inggris mencabut larangannya untuk melakukan perjalanan internasional.

Portugal, yang sejauh ini melaporkan 808.405 kasus COVID-19 dan 16.486 kematian, akan memulai pencabutan pembatasan sektor demi sektor pada minggu depan setelah menerapkan karantina wilayah (lockdown) selama hampir dua bulan menyusul adanya lonjakan kasus COVID-19. [ah]

Recommended

XS
SM
MD
LG