Polisi di ibukota Swiss, Bern, hari Minggu (15/1) mencegah demonstran pro-Tibet membakar diri di sela-sela protes menentang kunjungan Presiden China Xi Jinping.
Polisi menahan 32 orang karena menolak pemeriksaan identitas dan gangguan lain sebagai bagian tugas mereka untuk mengamankan lawatan Xi. Di sela-sela demonstrasi sekitar tengah hari, pejabat keamanan mencegah seorang laki-laki bunuh diri setelah menyiram diri dengan cairan yang mudah terbakar.
Juru bicara polisi Christoph Gnaegi mengatakan mereka yang ditangkap polisi itu kemudian dibebaskan. Ia mengatakan tidak ada gangguan oleh demonstran damai yang ikut dalam protes pagi hari, tetapi beberapa orang setelah itu menimbulkan masalah kecil sehingga polisi harus bertindak.
Xi hari Minggu memulai lawatan empat hari ke Swiss, yang pertama abad ini oleh seorang presiden China. Lawatan itu termasuk singgah ke beberapa kantor PBB di Jenewa, markas besar Komite Olimpiade Internasional di Lausanne, dan Forum Ekonomi Dunia di Davos.
Dalam pidato hari Minggu kepada anggota parlemen Swiss di Bern, Xi mengatakan lawatannya untuk menumbuhkan “perdamaian dan pembangunan.''
Presiden Swiss Doris Leuthard menyambut Xi dan istrinya, Peng Liyuan, serta rombongan dalam delegasi China dengan makan malam di Bern. [ka]
