Presiden Guatemala Otto Perez Molina mengatakan, ia akan berkuasa hingga masa jabatannya berakhir Januari 2016 meskipun ada protes besar-besaran yang menuding pemerintahnya melakukan korupsi.
Perez Molina menyampaikan hal itu Senin (18/5), menanggapi protes yang membuat sekitar 50 ribu orang turun ke jalan-jalan hari Sabtu. Banyak di antara para demonstran menuntut pengunduran dirinya.
Wakil presiden Roxana Baldetti mengundurkan diri kurang dari dua pekan lalu setelah dituding terlibat jaringan penipuan yang merugikan bea cukai. Baldetti belum dikenai tuduhan resmi, namun jaringan itu dituding dijalankan oleh bekas sekretaris pribadinya yang saat ini masih buron.
Skandal itu memicu ketidakpuasan banyak pihak di berbagai penjuru Guatemala atas kinerja pemerintah.