Presiden Taiwan Tsai Ing-wen akan berkunjung ke Amerika Utara, Tengah dan Selatan bulan ini dalam upaya melanjutkan dukungan dua sekutu asingnya dan memperkuat hubungan informal dengan Amerika Serikat. Kedua langkah ini sangat penting untuk menghadapi tekanan yang meningkat dari China.
Tsai, Minggu (12/8) akan bertolak ke Paraguay, satu-satunya sekutu Taiwan di Amerika Selatan, dan negara kecil di Amerika Tengah, Belize. Ia dijadwalkan singgah di beberapa kota di Amerika Serikat, Los Angeles dan Houston, untuk mengikuti acara yang oleh sebagian kalangan diharapkan akan memperlihatkan kekuatan hubungan Taiwan-Amerika.
China telah mengecam persinggahan itu karena menganggap Taiwan adalah bagian dari wilayahnya, bukan sebuah negara yang berhak memiliki kebijakan diplomasi sendiri dengan Washington yang memiliki hubungan resmi dengan Beijing.
Para pejabat partai Komunis di Beijing telah semakin melemahkan hubungan luar negeri Taiwan sejak Tsai menjabat pada tahun 2016. Mereka marah pada Tsai yang menolak mengakui pemerintahannya dan pemerintahan China adalah bagian dari satu negara.
Para pakar menyatakan Tsai perlu bersikap baik terhadap Belize dan Paraguay, dua dari 18 sekutu resminya yang tersisa, dan mempertahankan momentum belakangan ini dalam hubungan Taiwan-Amerika Serikat. [uh]
