Sepekan setelah Meksiko mengalami gempa yang menewaskan sejumlah orang, Presiden Amerika Donald Trump menelpon Presiden Meksiko untuk menyatakan belasungkawanya.
Gedung Putih dalam pernyataan hari Kamis (14/9) menyebutkan Trump menelepon Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto "untuk menyatakan belasungkawa atas jatuhnya korban jiwa dan hancurnya rumah-rumah akibat gempa bumi…”
Trump, seraya menyebutkan percakapannya dengan pemimpin Meksiko itu, mengatakan kepada para wartawan di pesawat terbang kepresidenan Air Force One bahwa gempa itu sangat mengerikan.
Trump menyatakan dalam akun Twitternya bahwa ia tidak dapat menjangkau Pena Nieta selama tiga hari karena buruknya sambungan telepon di daerah yang dilanda gempa bumi di Meksiko Selatan, di mana presiden Meksiko itu sedang melakukan kunjungan.
Menurut Gedung Putih, Trump menyatakan solidaritasnya dengan pemerintah dan rakyat Meksiko, sementara kedua negara menanggapi serangkaian bencana alam yang terjadi belakangan ini.”
Pena Nieto pekan lalu menyatakan gempa bumi tersebut merupakan gempaterkuat yang pernah dialami Meksiko dalam kurun lebih dari 100 tahun dan menetapkan masa berkabung nasional tiga hari. [uh/lt]
