Poroshenko mengatakan pertemuan yang merupakan bagian dari upaya merundingkan penyelesaian konflik di Ukraina Timur itu akan berlangsung di ibukota Kazakhstan, Astana.
Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbayev, yang menawarkan diri sebagai mediator dalam pembicaraan dengan Poroshenko di Kiev pekan lalu, mengukuhkan dukungannya bagi Ukraina dan mengatakan ia mengharapkan penyelesaian cepat bagi konflik antara pasukan pemerintah dan separatis pro-Rusia di bagian timur Ukraina, yang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 4.700 orang.
Kiev dan negara-negara Barat menuduh Rusia mengobarkan kerusuhan sebagai bagian dari upaya menggoyahkan Ukraina karena langkah-langkah pro-Baratnya. Moskow membantah klaim tersebut.
Sementara itu Dana Moneter Internasional (IMF) Senin mengumumkan akan mengirim sebuah misi ke Kiev pada awal Januari untuk membahas penerapan rencana reformasi ekonomi bagi Ukraina.
Tugas misi ini di Kiev akan dimulai pada 8 Januari dan akan berlangsung hingga akhir bulan.
Ukraina, yang sangat membutuhkan bantuan ekonomi asing, telah menerima dua kucuran dana berjumlah 4,6 miliar dolar, berdasarkan paket talangan 17 miliar dolar yang dipimpin IMF dan disepakati pada April lalu.
IMF mengaitkan pengucuran dana tersebut dengan penerapan reformasi ekonomi yang telah lama dijanjikan.
