Sejumlah media Arab mengatakan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi memberhentikan perdana menteri dan wakil presidennya, Khaled Bahah, dalam perombakan pemerintah besar-besaran menjelang perundingan perdamaian yang difasilitasi PBB dengan militan Houthi yang didukung Iran bulan ini.
Satasiun TV milik pemerintah hari Minggu melaporkan Hadi telah mengganti Bahah dengan perwira militer yang sangat berpengaruh, Jenderal Ali Mohsen Al-Ahmar sebagai wakil presiden yang baru. Dia juga menunjuk anggota DPR Ahmed Obeid bin Daghr sebagai perdana menteri.
Hingga Senin pagi, presiden belum memberikan penjelasan secara terbuka terkait langkah itu. Tetapi media Yaman dan internasional telah melaporkan adanya perbedaan pandangan antara Hadi dan Bahah mengenai taktik dan strategi untuk mengakhiri perang saudara di negara itu.
Perbedaan itu mencuat ke publik pada bulan Desember ketika Bahah, yang ditunjuk sebagai Perdana Menteri oleh Hadi pada bulan April 2015, menolak langkah presiden untuk merombak pemerintah tanpa berkonsultasi dengannya terlebih dahulu.
Perundingan perdamaian yang didukung PBB dijadwalkan diadakan 18 April di Kuwait. [vm]
