Rak-rak pasar-pasar swalayan sarat cokelat telur murah setiap kali menjelang Paskah. Tetapi satu perusahaan mengambil pendekatan yang sangat berbeda dalam membuat cokelat untuk telur Paskahnya.
Berbasis di Falmouth, Inggris barat daya, Chocolarder dimulai sebagai proyek hobi untuk Mike Longman, mantan koki kue dan pendiri merek tersebut. Itu adalah satu dari segelintir pembuat cokelat mulai dari biji kakao menjadi sebatang cokelat di Inggris.
Longman berkomitmen membuat cokelat sebaik mungkin tanpa kompromi. Itu artinya taat pada praktik etis dan berkelanjutan, termasuk kemasan bebas plastik untuk semua produk, tidak menggunakan minyak sawit atau pengemulsi, mendukung proyek reboisasi, dan membeli biji coklat langsung dari petani.
Proses Chocolarder dimulai dengan mendapatkan biji yang ditanam secara organik dari perkebunan tunggal, yang dikelola keluarga yang berbasis di seluruh dunia, dari Madagaskar hingga Republik Dominika. Biji cokelat dipanggang, ditampi, digiling dengan batu, digiling halus, dikeringkan untuk mengembangkan rasa individual cokelat sebelum dibiarkan setidaknya 28 hari. Cokelat kemudian ditempa dan dibuat menjadi batangan dan telur sebelum dibungkus dengan kemasan bebas plastik. Chocolarder memproduksi beragam cokelat batangan: hitam, susu, dan putih serta telur Paskah yang sangat mewah.
Tahun ini, mereka meluncurkan cokelat telur dengan rasa jeruk yang didapat dari kulit jeruk daur ulang. Kulit jeruk didapat dari kafe di pantai setempat. Biji cokelat merupakan hasil dari proyek pelestarian hutan tropis di Sierra Leone. Longman mengatakan:
"Kami membuat telur Paskah tanpa kompromi dengan segala cara yang kami bisa. Ini masih menceritakan kisah proyek luar biasa, dikemas sepenuhnya bebas plastik, sehingga ada sesuatu yang juga kita rayakan bersama Paskah."
Produk mereka dijual di toko-toko, toko Chocolarder sendiri, dan di toko serba ada kelas atas di London, Selfridges. Seorang pembeli, Margie Mascolino, mengungkapkan kesannya.
"Saya suka rasanya. Cokelat ini sangat murni dan Anda pasti bisa membedakan ragam rasa cokelat ini. Terkadang orang bertanya, memangnya cokelat benar-benar berbeda? Nyatanya demikian."
Jadi, meskipun cokelat telur Paskah itu dibandrol dengan harga $34, pembeli tampaknya rela membayar usaha produsen itu untuk etos dan rasa.[ka/jm]