Wheaton College dan professor Larycia Hawkins mengeluarkan pernyataan bersama hari Sabtu (6/2) yang mengatakan mereka akan berpisah setelah mencapai "persetujuan yang dirahasiakan."
Pernyataan itu mengatakan kedua pihak berjanji akan mengadakan dialog yang hormat dengan orang dari agama lain atau orang yang tidak beragama dan orang yang terkesampingkan karena keyakinan agama mereka.
Dalam sebuah posting di Facebook tanggal 10 Desember lalu, Hawkins, seorang Kristen, mengatakan dia solider dengan kaum Muslim karena mereka "mempunyai kitab suci yang sama" dan "menyembah Tuhan yang sama."
Perguruan tinggi tersebut mengatakan kedua agama adalah monotheistic, tetapi perguruan tinggi itu yakin ada perbedaan fundamental di antara keduanya. [gp]