Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan dia memilih duta besar karena ia ingin memperbaiki dialog dengan Amerika Serikat.
Langkah ini menyusul protes anti-pemerintah selama berminggu-minggu di Venezuela yang telah menewaskan sedikitnya 13 orang. Demonstrasi yang terus berlanjut itu merupakan tantangan terbesar bagi Maduro sejak dia berkuasa April lalu.
Venezuela dan Amerika Serikat tidak memiliki duta besar di negara-negara masing-masing sejak tahun 2010.
Venezuela telah menuduh AS ikut campur dalam urusan dalam negeri, sementara AS menyatakan keprihatinan tentang pemerintah berhaluan kiri almarhum Hugo Chavez dan penggantinya, Maduro, termasuk hubungannya dengan negara-negara seperti Kuba, Iran dan Rusia.
Langkah ini menyusul protes anti-pemerintah selama berminggu-minggu di Venezuela yang telah menewaskan sedikitnya 13 orang. Demonstrasi yang terus berlanjut itu merupakan tantangan terbesar bagi Maduro sejak dia berkuasa April lalu.
Venezuela dan Amerika Serikat tidak memiliki duta besar di negara-negara masing-masing sejak tahun 2010.
Venezuela telah menuduh AS ikut campur dalam urusan dalam negeri, sementara AS menyatakan keprihatinan tentang pemerintah berhaluan kiri almarhum Hugo Chavez dan penggantinya, Maduro, termasuk hubungannya dengan negara-negara seperti Kuba, Iran dan Rusia.