Ribuan rakyat di Hong Kong telah turun ke jalan di teritori China itu dalam putaran terbaru dari demonstrasi pro-demokrasi.
Reuters melaporkan polisi menembakkan gas air mata ke arah demonstran yang berusaha merusak sebuah stasiun kereta.
Pemrotes mulai reli mereka pada Sabtu (21/9), setelah pendukung pro-Beijing menyobek beberapa “Lennon Walls” yang terdiri dari carikan kertas Post-it Notes dimana dituliskan pesan-pesan anti pemerintah.
Dinding itu diberi nama mengacu kepada Dinding John Lennon dari tahun 1980 di Praha yang dipenuhi dengan lirik lagu-lagu Beatles dan pesan kemarahan politik saat Cekoslovakia waktu itu masih dikuasai komunis.
Sebuah RUU yang kontroversial telah memicu demonstrasi anti-pemerintah selama berbulan-bulan.
Meskipun RUU itu sudah dibatalkan, tetapi demonstrasi masih terus berlangsung, dan pembangkang memperluas tuntutan mereka bagi penyelenggaraan pemilihan langsung dan akuntabilitas polisi. [jm/pp]