Tentara Ethiopia yang menggelar unjuk rasa memprotes tentang gaji, Rabu (10/10), bertemu Perdana Menteri Abiy Ahmed di Ibu Kota Addis Ababa. Kehadiran mereka menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan hingga mengakibatkan layanan internet diputus selama beberapa jam.
“Mereka mengemukakan isu terkait dengan kondisi kesejahteraan, gaji rendah, dan paket tunjangan yang tidak memadai, serta menuntut untuk menemui perdana menteri’ kata kepala kepolisian Federal Zeynu Jemal kepada kantor berita Associated Press.
Perdana Menteri Ahmed mengatakan kepada mereka bahwa cara mereka mengajukan keluhan itu tidak benar. Namun ia sudah mendengar keluhan itu dan akan mempertimbangkanya.
Wakil juru bicara pemerintah, Kassahun Goffe, mengatakan pada hari yang sama bahwa tentara Ethiopia termasuk satu di antara lima terbesar di Afrika. Negara itu dan beberapa lainnya adalah sekutu inti Amerika di bidang keamanan di wilayah Tanduk Afrika yang bergolak. [al]