Dua batita kembar siam perempuan asal Bhutan telah diperbolehkan pulang dari sebuah rumah sakit di Australia, lebih dari dua minggu setelah mereka dipisahkan dalam pembedahan yang rumit, kantor berita Associated Press melaporkan.
Nima dan Dawa, 15 bulan, sebelumnya memiliki tubuh yang menyatu dari dada bagian bawah sampai ke bagian di atas panggul, dan berbagai organ hati. Mereka dipisahkan lewat sebuah operasi di Rumah Sakit Anak-anak Royal Melbourne pada 9 November yang berlangsung selama hampir enam jam. Tantangan terbesarnya adalah merekonstruksi perut mereka.
Ibu mereka, Bhumchu Zangmo, Senin (26/11), mengatakan "Terima kasih, semua," sambil menemani kedua putrinya keluar dari rumah sakit itu.
Kepala bedah anak RS itu, Joe Crameri, mengatakan kepada para wartawan bahwa batita kembar itu telah menjalani "pemulihan yang sangat baik" dan bisa bergerak secara mandiri. [vm]