Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan pasukan yang sedang mengadakan latihan militer di daerah dekat Ukraina untuk kembali ke pangkalan mereka.
Kremlin mengumumkannya hari Senin (19/5), hanya beberapa hari sebelum pemilihan presiden Ukraina yang sangat penting.
Negara-negara Barat telah memprotes pengerahan puluhan ribu tentara Rusia dekat perbatasan Ukraina itu, dan mengungkapkan keprihatinan bahwa pengerahan tentara tersebut mungkin persiapan untuk merebut sebuah wilayah setelah Rusia menganeksasi Krimea bulan Maret.
Namun, NATO hari Senin menyatakan bahwa mereka belum melihat adanya tanda-tanda penarikan tentara.
Kremlin hari Senin juga meminta Kyiv agar segera menarik pasukannya dari Ukraina timur.
Tentara Ukraina dan polisi telah berusaha untuk memadamkan pemberontakan kelompok pro-Rusia di Ukraina timur.
Kaum separatis di Ukraina timur telah mendeklarasikan kemerdekaan mereka dari pemerintah Kiev dan dukungan untuk bergabung dengan Rusia. Pertempuran pecah di berbagai kota di Ukraina timur antara pasukan keamanan Ukraina dan pemberontak.
Kremlin mengumumkannya hari Senin (19/5), hanya beberapa hari sebelum pemilihan presiden Ukraina yang sangat penting.
Negara-negara Barat telah memprotes pengerahan puluhan ribu tentara Rusia dekat perbatasan Ukraina itu, dan mengungkapkan keprihatinan bahwa pengerahan tentara tersebut mungkin persiapan untuk merebut sebuah wilayah setelah Rusia menganeksasi Krimea bulan Maret.
Namun, NATO hari Senin menyatakan bahwa mereka belum melihat adanya tanda-tanda penarikan tentara.
Kremlin hari Senin juga meminta Kyiv agar segera menarik pasukannya dari Ukraina timur.
Tentara Ukraina dan polisi telah berusaha untuk memadamkan pemberontakan kelompok pro-Rusia di Ukraina timur.
Kaum separatis di Ukraina timur telah mendeklarasikan kemerdekaan mereka dari pemerintah Kiev dan dukungan untuk bergabung dengan Rusia. Pertempuran pecah di berbagai kota di Ukraina timur antara pasukan keamanan Ukraina dan pemberontak.