Selama satu minggu terakhir ini, hampir setiap hari terjadi demonstrasi menuntut keadilan bagi Freddie Gray yang meninggal seminggu setelah menderita cedera syaraf tulang belakang, setelah ditahan polisi pada 12 April lalu. Gray lari dari kejaran polisi dan ketika tertangkap diketahui ia membawa pisau. Gray pun diseret ke mobil van polisi.
Enam polisi yang terkait kasus kematian Gray kini diminta cuti.
Walikota Baltimore Stephanie Rawlings-Blake telah mengajukan permohonan untuk menangkap para demonstan, meskipun berjanji akan tetap bersikap transparan mengungkap apa yang sesungguhnya terjadi atas Gray. “Saya tahu ada rasa frustrasi yang sedemikian besar atas penyelidikan ini, tetapi saya ingin menegaskan bahwa ada proses yang harus kita hormati untuk mendapatkan keadilan, dan bukan hanya keadilan semata.. ada proses penyelidikan yang harus sesuai prosedur”, ujar Rawlings-Blake.
Pemakaman Freddie Gray dijadwalkan dilaksanakan hari Senin (27/4).
Kepolisian Baltimore berjanji akan memberi lebih banyak jawaban pekan depan.
Departemen Kehakiman mengatakan akan mengkaji kasus itu, menyusul serangkaian kasus pembunuhan yang melibatkan polisi dan menjadi perhatian masyarakat luas, serta meningkatkan dugaan terjadinya pelanggaran terhadap kelompok minoritas di Amerika.
