Regulator Swedia telah mengakhiri investigasi mereka mengenai suatu aplikasi kontrasepsi, setelah mendapati bahwa tingkat kehamilan yang tidak dikehendaki, yang menjadi sorotan media, ternyata sesuai dengan data klinis.
Badan Produk-Produk Medis Swedia Kamis (13/9) menyatakan suatu evaluasi mendapati sekitar 7 persen perempuan yang menggunakan aplikasi Natural Cycles hamil pada semester pertama tahun ini, setara dengan tingkat kegagalan “penggunaan tipikal” dalam studi klinis yang diajukan untuk mendapatkan sertifikasi Eropa.
Pihak berwenang melakukan penyelidikan setelah laporan mengenai kehamilan yang tidak dikehendaki mengundang perhatian ke perusahaan rintisan Swedia yang meluncurkan aplikasi tersebut.
Natural Cycles bulan lalu menjadi perangkat kontrasepsi digital pertama yang mendapat persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (FDA) untuk dipasarkan, menggarisbawahi peningkatan tajam penggunaan aplikasi kesehatan di perangkat seluler.
Regulator pemasaran Inggris pada Agustus lalu menetapkan bahwa iklan perusahaan pembuat aplikasi tersebut di Facebook mengandung klaim yang menyesatkan. [uh]