Ribuan orang berdemonstrasi di Warsawa hari Minggu untuk memprotes reformasi peradilan baru pemerintah Polandia yang kontroversial dan dianggap sebagai ancaman bagi independensi yudisial.
Sambil meneriakkan “kami akan bela demokrasi” dan mengibarkan bendera Uni Eropa dan Polandia, sekitar 4.500 orang mengikuti demonstrasi di ibukota Polandia, menurut polisi.
Beberapa unjuk rasa yang lebih kecil diadakan di kota-kota lain di seluruh negara itu. UU yang disahkan pekan lalu itu memberikan wewenang besar kepada para anggota parlemen untuk menunjuk hakim, langkah yang kata partai-partai oposisi dan kelompok-kelompok HAM akan membuat ranah hukum rentan akan tekanan politik.
Demonstrasi hari Minggu itu adalah yang terbaru dalam serangkaian protes anti-pemerintah sejak partai Hukum dan Keadilan yang konservatif dan populis berkuasa tahun 2015. Peraturan baru itu telah menuai kecaman dari Uni Eropa, yang mengatakan peraturan itu melanggar independensi yudisial.
Polandia merupakan negara demokrasi baru, setelah menggulingkan pemerintahan komunis tahun 1989 dan bergabung dengan Uni Eropa tahun 2004. [vm/ii]