Rusia mendakwa dua dokter atas kematian pengacara Sergei Magnitsky di sebuah penjara Moskow tahun 2009, setelah ia menghabiskan hampir setahun di pusat penahanan pra-sidang. Jurubicara Komite Investigasi hari Jumat mengatakan pihaknya telah membuktikan kaitan langsung antara kematian Magnitsky dan tindakan kedua dokter di penjara itu.
Dokter kepala di penjara Butyrskaya di Moskow, Larisa Litvinova, didakwa melakukan pembunuhan akibat kelalaian, sedangkan wakil kepala penjara, Dmitry Kratov, didakwa lalai. Mereka adalah orang-orang pertama yang didakwa dalam kasus itu.
Magnitsky, berusia 37 tahun, yang bekerja di Rusia untuk dana investasi Inggris, menuduh pejabat-pejabat polisi Rusia mencuri dokumen dana sebagai bagian dari siasat untuk mengantongi ratusan juta dolar. Pejabat-pejabat polisi yang sama menahan Magnitsky tahun 2009 dengan tuduhan penggelapan pajak yang menurut para pendukungnya adalah tuduhan palsu.
Hampir setahun Magnitsky berada di penjara dengan kondisi kesehatan yang buruk, tidak mendapat perawatan yang menurut pendukungnya bisa menyelamatkan hidupnya. Ia meninggal dalam sel terkucil November 2009 akibat penyakit jantung dan pankreatitis yang tidak diobati, walaupun telah mengajukan puluhan pengaduan guna menuntut perawatan medis
Pendukung Magnitsky mengatakan investigasi itu saja tidak mengejar pihak-pihak yang jelas bersalah. Menurut kantor berita Interfax, ketua dewan kepresidenan untuk HAM, Mikhail Fedotov, mengatakan dakwaan terhadap kedua dokter itu langkah ke arah yang benar tapi siapapun yang bertanggung jawab atas kematian Magnitsky dalam penjara harus dihukum.