Rancangan undang-undang baru yang akan diajukan bulan depan kepada Majelis Rendah Rusia akan memperketat peraturan tentang penggunaan internet, komputer, dan tablet serta peralatan lain untuk mengakses jaringan internet itu.
Rancangan UU itu juga mencakup identifikasi semua pengguna email dan diharuskannya semua peralatan yang bisa dipakai untuk menghubungi jaringan internet dilengkapi dengan perangkat lunak buatan Rusia. Ini berarti penjualan komputer Apple buatan Amerika akan terhenti di Rusia karena Apple tidak mengizinkan dipasangnya perangkat lunak yang bukan buatan Apple.
Ketika rincian RUU itu diungkapkan minggu lalu, kebanyakan perhatian media dipusatkan pada rancangan untuk membatasi sampai hanya 20 persen saham investor asing dalam perusahaan teknologi Rusia.
Hari Jumat saham perusahaan internet terbesar Rusia, Yandex anjlok lebih dari 18 persen di bursa Wall Street. Yandex adalah pemilik sebagian besar mesin pencari Rusia dan penyedia layanan online lainnya, termasuk pengiriman makanan dan layanan taksi.
Peraturan baru Rusia itu meresahkan bursa saham di luar negeri dan menimbulkan kekhawatiran bahwa pembatasan penggunaan internet dan teknologi akan semakin menyulitkan orang berbisnis di Rusia. (ii/jm)