Samsung menghentikan penjualan di seluruh dunia dan memberikan kesempatan kepada pemilik smartphone Galaxy Note 7 untuk menukarkannya, dengan alasan adanya kekhawatiran mengenai keamanan perangkat itu. Samsung juga menganjurkan agar semua pelanggan segera menghentikan penggunaan perangkat itu.
Hari Selasa (11/10) perusahaan itu meminta semua pemilik Galaxy Note 7 untuk mematikan perangkat itu dan meminta pengembalian uang atau menukarkannya dengan ponsel yang berbeda.
“Kami bekerja sama dengan badan pengawas terkait untuk menyelidiki kasus yang dilaporkan baru-baru ini yang melibatkan Galaxy Note 7,” kata Samsung dalam sebuah pernyataan.
Harga saham konglomerat Korea Selatan itu jatuh tujuh persen pada sesi perdagangan pasar saham tengah hari Selasa.
Pengumuman itu dikeluarkan setelah terjadi beberapa insiden baru minggu lalu tentang perangkat yang menjadi terlalu panas dan mengeluarkan asap yang memberikan pukulan lebih lanjut terhadap perusahaan smartphone terbesar di dunia itu.
Para pejabat keamanan konsumen Amerika mengatakan mereka sedang menyelidiki lima insiden kebakaran Galaxy Note 7 sejak perusahaan mengumumkan penarikan kembali produk itu bulan lalu. [lt]