Arab Saudi menyatakan memandang positif seruan gencatan senjata pemberontak Houthi Yaman yang didukung Iran, dua pekan setelah pemberontak menyatakan mereka menghentikan serangan drone dan misil terhadap kerajaan itu.
Deputi Menteri Pertahanan Saudi Khalid bin Salman, Jumat (4/10) menulis di Twitter bahwa “gencatan senjata yang diumumkan Yaman dipandang positif oleh kerajaan.”
Dalam serangkaian cuitan, bin Salman menuduh Iran menggunakan Yaman “untuk memajukan kepentingannya sendiri” dan mengatakan Yaman harus bangkit bersama Saudi dalam menghadapi Iran.
Pengumuman gencatan senjata Houthi pada bulan September itu muncul sepekan setelah mereka mengaku bertanggung jawab atas serangan misil dan drone terhadap fasilitas minyak penting Saudi. Kerajaan Saudi menuding Iran berada di balik serangan, tuduhan yang dibantah Teheran.
Konflik antara pemberontak dan koalisi militer pimpinan Saudi di Yaman telah menewaskan puluhan ribu orang.[uh/lt]