Sedikitnya 11 migran tewas di bagian timur Laut Aegea hari Rabu (28/10) dalam lima insiden terpisah, termasuk kapal besar yang tenggelam dengan 242 orang di dalamnya ditolong oleh pengawal pantai Yunani.
Pengawal pantai mengatakan masih tidak jelas berapa banyak orang dalam kapal kayu itu ketika terbalik dan kapal-kapal pengawal pantai, satu helikopter dan kapal-kapal dari badan perbatasan Eropa Frontex mencari orang-orang yang selamat sepanjang malam di laut pada waktu badai.
Dua anak laki-laki dan seorang pria meninggal dalam insiden itu, tetapi kebangsaan mereka belum diketahui, ujarnya.
Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) mengatakan dalam pernyataan bahwa beberapa sumber memberitahu ada 200 orang dalam kapal itu ketika tenggelam sementara lainya memberitahunya 300 orang.
Kapal-kapal nelayan dan pengawal pantai mengangkut orang-orang yang selamat ke desa pelabuhan Molyvos di Lebos, beberapa mil jauhnya dari daratan Turki. Dalam pemondokan darurat, para relawan dan dokter memberi bantuan. Banyak wanita menderita shock atau hipotermia atau kedinginan dan mendapat pertolongan pertama di dalam sebuah gereja di pelabuhan itu.
Kecelakaan itu meningkatkan jumlah yang tewas di bagian timur Laut Aegea hari Rabu menjadi 11 orang, sementara ribuan orang terus berdatangan ke pulau-pulau Yunani dalam kapal buruk dari Turki meskipun cuaca memburuk karena musim dingin semakin dekat. [gp]
