Universitas Missouri di Amerika menuntut hukum seorang profesor farmasi dari kampusnya di Kansas City, menuduhnya mencuri hasil penelitian seorang mahasiswa dan menjualnya ke sebuah perusahaan farmasi. Tuntutan itu pertama kali diberitakan oleh surat kabar Kansas City Times.
Tuntutan diajukan beberapa bulan setelah surat kabar itu memberitakan Mitra, demikian nama profesor dimaksud, memperalat mahasiswa internasional termasuk Kishore Cholkar dan Kamesh Kuchimanchi secara profesional dan personal dengan mengaku karya kedua mahasiswa sebagai karyanya dan menyuruh keduanya melakukan tugas-tugas keperluan pribadinya.
Kedua mahasiswa yang berasal dari India mengatakan kepada surat kabar itu mereka takut Profesor Mitra mempunyai wewenang mencabut visa siswa mereka.
Mitra kemudian mengatakan, komplain yang diterimanya dari dewan kurator universitas Missouri adalah di luar dugaannya dan mengecewakannya. Ia menambahkan, semua perbuatan salah yang dituduhkan padanya dapat dibuktikan tidak benar.
Tanpa menyebut kontroversi yang terjadi, Profesor Mitra berhenti dari universitas itu terhitung akhir bulan Maret. [al]