Badan bantuan medis internasional Doctors Without Borders (MSF) mengatakan, Kamis (7/11), rumah sakit di wilayah Barat Yaman rusak akibat serangan baru-baru ini.
Sejumlah pejabat militer Yaman menuding para pemberontak Houthi yang melangsungkan serangan pesawat nirawak dan misil yang menarget gedung-gedung dekat rumah sakit itu. Serangan itu menimbulkan sejumlah ledakan besar dan menewaskan sedikitnya delapan orang.
Dalam sebuah pernyataannya, Doctors Without Borders mengatakan, mereka menutup rumah sakit itu karena serangan tersebut, namun tidak ada laporan mengenai korban tewas atau terluka di rumah sakit itu. Para pasien di rumah sakit tersebut dialihkan ke fasilitas-fasilitas kesehatan lain di kota Mocha.
Doctors Without Borders mengatakan, rumah sakit itu dibuka Agustus tahun lalu dan menawarkan layanan medis gratis untuk orang-orang yang terluka akibat perang. [ab/lt]