Sebuah serangan udara Amerika Serikat di Libya telah menewaskan 17 anggota ISIS. Demikian menurut Komando Afrika atau Africom. Ini merupakan serangan ketiga terhadap kelompok teror di Murzuq, Libya barat daya, yang terjadi pada bulan ini.
Sebuah serangan udara pada Selasa (24/9) telah menewaskan 17 anggota ISIS, dan satu lagi minggu lalu juga menewaskan delapan orang, demikian kata Africom.
Serangan ini dilakukan lewat koordinasi dengan Pemerintah Libya dari Persetujuan Nasional, “yang tidak mau memberi perlindungan pada teroris yang mengancam warga Libya yang tidak bersalah", ujar Laksamana Muda Heidi Berg, Direktur Intelijen Africom.
Situasi keamanan yang memburuk di Libya telah memungkinkan militan ISIS untuk memperluas kehadiran mereka di ruang-ruang tidak bertuan di daerah padang pasir Libya selatan. [jm/pp]