Serangan-serangan udara pimpinan Saudi di ibukota Yaman, Sanaa, telah menewaskan sedikitnya 12 warga sipil, termasuk anak-anak, kata para saksi mata dan petugas medis.
Mereka menyatakan serangan semalam dan Jumat dini hari di kawasan Faj Attan, di bagian selatan Sanaa, membuat orang-orang terkubur di bawah reruntuhan dan merusak sedikitnya dua bangunan.
Korban tewas diperkirakan meningkat sementara tim-tim penyelamat mengeluarkan lebih banyak lagi korban dari bawah reruntuhan.
Sepanjang pekan lalu, sedikitnya 40 warga sipil tewas oleh serangan udara koalisi yang dipimpin Arab Saudi.
Kantor HAM PBB menyerukan penyelidikan independen terhadap serangan udara koalisi pimpinan Saudi terhadap sebuah hotel di Sanaa pekan ini, yang menewaskan lebih dari 30 orang serta warga sipil lainnya yang tewas dalam dua serangan lainnya.
Koalisi pimpinan Saudi, yang menguasai sebagian besar kawasan Yaman Utara, termasuk Sanaa, melancarkan serangan udara terhadap para pemberontak Syiah Yaman dan pasukan yang setia kepada seorang mantan presiden.
Koalisi menyatakan tujuannya adalah memulihkan pemerintah Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi yang diakui internasional kembali ke kekuasaannya. [uh/lt]
