Para aktivis mengatakan sedikitnya 23 orang tewas ketika pesawat-pesawat tempur Suriah melakukan serangkaian serangan atas Raqqa yang dinyatakan oleh Negara Islam sebagai ibukotanya.
Pengamat HAM Suriah yang berkantor di Inggris mengatakan serangan hari Selasa menghantam kawasan industri dan pasar yang ramai di dekat museum kota itu.
Laporan mengatakan sedikitnya 15 orang juga cedera, sebagian dalam keadaan kritis.
Pemerintah Suriah telah kerap melancarkan serangan terhadap ISIS di kota itu. Para aktivis mengatakan banyak diantara korban adalah warga sipil.
Sementara itu, Paus Fransiskus telah mengutuk apa yang disebutnya sebagai aksi teror yang dilancarkan negara, yang membunuh warga sipil dan para teroris.
Dalam komentar kepada wartawan hari Selasa ketika kembali dari Strasbourg, Perancis, di mana ia berpidato dihadapan Parlemen Eropa dan Dewan Eropa, Paus Fransiskus mengatakan meskipun hampir mustahil untuk melakukan dialog dengan pemberontak Negara Islam, kesempatan itu tidak boleh ditutup.
