Seorang jaksa kejahatan perang Serbia mengatakan sebuah kuburan massal penuh mayat sekitar 250 orang etnis Kosovo Albania ditemukan di negara itu.
Ia mengatakan kuburan itu ditemukan di kota Raska di barat daya Serbia dekat perbatasan dengan Kosovo. Misi EULEX pimpinan Uni Eropa membantu penemuan kuburan tersebut.
Korban-korban itu diyakini dibunuh dalam konflik tahun 1998-1999 di Kosovo ketika pasukan Serbia berperang melawan kelompok separatis etnis Albania. Etnis Albania merupakan 90 persen populasi Kosovo.
Kosovo menyatakan merdeka dari Serbia tahun 2008, tetapi etnis Serbia yang mayoritas di Kosovo utara menolak mengakui pemerintahan etnis Albania di Pristina.
