Gedung Kongres Amerika Serikat, Capitol Hill, mulai Senin (28/3) mendatang akan dibuka kembali untuk umum dan tur berpemandu bagi kelompok terbatas yang telah mendaftar sebelumnya, kata pejabat kongres. Selama dua tahun ini Capitol Hill ditutup untuk umum terkait pandemi virus corona.
Para pejabat mengatakan bahwa pembukaan itu akan dilakukan secara bertahap, dimulai pada Senin untuk kelompok sekolah dan kelompok lain hingga 15 orang yang akan dipimpin oleh anggota Kongres atau ajudan mereka. Kantor-kantor Kongres masing-masing akan dibatasi untuk memimpin satu tur setiap minggu.
Langkah terbaru Kongres itu, yang diumumkan pada Rabu (23/3), menandai dilonggarkannya pembatasan terkait COVID-19 di saat Washington, DC, dan dunia berusaha kembali ke kehidupan normal ketika gelombang varian omicron menurun di Amerika.
Keharusan memakai masker di dalam Capitol Hill secara bertahap dilonggarkan beberapa minggu lalu, dan keputusan tersebut diwarnai kontestasi politik kecil, di mana Partai Republik mendorong pelonggaran pembatasan yang lebih agresif daripada Partai Demokrat.
Formulir pemeriksaan kesehatan untuk semua pengunjung "disarankan," menurut pernyataan pihak berwenang kesehatan di Capitol Hill.
Capitol Visitor Center, kompleks bawah tanah yang tersambung dengan Capitol Hill di mana terdapat ruang pameran dan restoran, akan dibuka kembali secara tentatif untuk sejumlah pengunjung terbatas pada 30 Mei, kata para pejabat.
Pada waktu normal, sekitar tiga juta orang mengunjungi Capitol Hill setiap tahunnya. [ka/rs]